Cara Merawat Sepeda Motor Matic yang perlu anda Ketahui



Saat ini sepeda motor Matic sangat diminati di Indonesia. Tiga vendor besar sepeda motor semuanya memiliki produk sepeda motor Matic-nya masing-masing. Seperti Yamaha dengan Scooter Mio-nya, Honda dengan Vario-nya, dan Suzuki dengan Spin-nya.

Scooter Matik ini banyak diminati karena penggunaannya yang mudah, simpel, dan efisien. Tanpa memiliki Persneling, scooter ini mampu berjalan mulai dari kecepatan rendah sampai kecepatan tinggi. Dengan body-nya yang ringan dan mudah untuk dikemudikan, scooter ini mudah dipakai oleh semua usia, baik oleh laki-laki maupun wanita.

Suara Kasar pada Scooter Matic

Bila kita perhatikan, banyak sekali Scooter Matic yang memiliki suara kasar. Mengapa hal ini bisa terjadi..? Dan apa yang menyebabkan hal ini bisa terjadi..? Kedua pertanyaan ini sebaiknya kita ketahui jawabannya supaya kita dapat mengetahui solusi-nya.


Hal ini berasal dari komponen penggeraknya. Terkadang, masih ada Pengendara yang belum tahu jika motor Matic menggunakan 2 jenis oli. Pertama, yakni Oli Mesin, dan kedua, yakni Oli Transmisi (oli gardan). Padahal, keduanya memiliki peranan berbeda yang sama pentingnya.

Oli Mesin berfungsi mengawetkan usia pakai (life time) Mesin. Oli ini mengandung lapisan-lapisan halus yang berfungsi mencegah terjadinya benturan antar logam dengan logam komponen mesin seminimal mungkin, mencegah goresan atau keausan.

Sementara Oli Gardan memiliki fungsi kinerja pada Transmisi Otomatis. Transmisi motor matik terjejal komponen yang beragam dan saling bergesekan. Maka itu, komponen itu perlu dilumasi. Jika tidak, otomatis motor akan bersuara berisik di bagian boks CVT bagian belakang.

Penggantian Oli Gardan sebaiknya diganti setiap motor melakukan perjalanan sejauh 8000 km. Jika ini kita lakukan secara berkala dan teratur, maka perpindahan gigi matik (otomatis) dapat tetap lembut, dan tentunya memperpanjang umur CVT.

Oleh karena itu, rawat juga Oli Gardan Sepeda Motor Matic anda, jangan hanya Oli Mesin-nya saja.